Oleh Dwi Hani N
Zelio adalah smart relay yang dibuat oleh Schneider Telemecanique yang tersedia
dalam 2 model yaitu: Model Compact dan Model Modular. Perbedaannya
adalah pada
model modular dapat ditambahkan extension module sehingga dapat
ditambahkan input
dan output. Meskipun demikian penambahan modul tersebut tetap terbatas
hanya bisa
ditambahkan sampai dengan 40 I/O. Selain itu untuk model modular juga
dapat dimonitor
dengan jarak jauh dengan penambahan modul.
- Arti pembacaan tipe Zelio Smart Relay SR3B261FU
SR= Smart Relay
3 = modular
B = Product type (with display unit and clock)
26 = jumlah I/O
1 = Relay output
FU = 100 – 240 V AC
- Module
- Terminal Power Supply
- Terminal untuk koneksi INPUT
- LCD Display d engan 4 baris dan 18 karakter
- Slot untuk memori cartridge
atau koneksi ke
antarmuka PC atau komunikasi
- 6 (enam) tombol untuk pemrograman dan memasukkan parameter
- Terminal untuk koneksi OUTPUT
- Kabel Transfer
- Pengawatan I/0 Zelio Smart Relay
Keterangan
1 = Fuse
2 = Terminal Input
3 = Output
4 = Com Output
- Memulai membuat program baru menggunakan
Zelio Soft 2
Langkah-langkahnya seperti berikut ini:
- Buka Program “Zelio Soft 2”
- Klik “Create new program
- Pilih 1 modul yang akan digunakan pada kolom select the modul category (pilih modul 26 I/O With Extension) select the type of zelio module to program SR3B261FU 26 I/O, kemudian Klik “Next”.
- Pilih bahasa Program yang diinginkan. Ladder language (dipilih secara default), klik next
- Maka muncul halaman untuk menggambar Ladder Diagram
- Selanjutnya membuat program
- Pindahkan mouse ke ikon Discrete Input pada sudut kiri bawah. Maka ditampilkan sebuah tabel yang berisi kontak yang berbeda (I1 – IE)
- Pilih kontak I1 pada tabel dengan meng-klik dan menggeser kontak tersebut pada cell sudut kiri atas (Contact1 Line 001)
- Setelah kontak I1 diletakkan, kemudian pindahkan mouse ke ikon Discrete Output
- Pilih kumparan (koil) “[“ pada baris pertama suatu tabel dengan meng-klik dan menggeser kontak tersebut ke cell baris pertama kolom coil
- Hubungkan kontak ke kumparan (coil) dengan meng-klik pada garis putus-putus yang sesuai
- Mensimulasikan Program
Klik pada ikon ” S “ simulation di bagian kanan atas untuk mensimulasikan program yang dipilih. Selanjutnya klik ikon Run untuk mensimulasikannyaInput atau output berwarna biru menunjukkan kondisi OFF (0), merah menunjukkan ON (1).
- Elemen input ( tombol tekan, sensor )
- Elemen proses
- Elemen output (yang dikendalikan, dapat berupa motor, lampu dll)
fungsi
pengendali tidak tergantung dari pengawatannya. Elemen input (tombol tekan,
sensor) dan elemen output dihubungkan ke peralatan smart relay . Hubungan elemen input
dan output tidak dilakukan dengan pengawatan tetapi melalui pemrograman dengan
peralatan pemrogram ( Personal Komputer atau peralatan khusus ).
Contoh :
Pada gambar diagram rangkaian kontrol berikut ini mempunyai mekanisme rangkaian,Jika S1 titekan, maka K1 bekerja, sehingga kontak K1 yang semula terbuka akan menutup, mengakibatkan H1 menyala.
Jika S2 ditekan maka aliran arus dari sumber akan terputus, mengakibatkan k1 mati/tidak bekerja, sehingga kontak K1 yang semula tertutup menjadi terbuka dan Lampu H1 mati.
Dari gambar diagram
rangkaian kontrol ini, maka kita
dapat membuat gambar ladder untuk program zelio smart relay seperti pada gambar dibawah ini